JURNALSECURITY | Manado–Setelah pengrus inti Keluarga Besar Satpam Republik Indonesia (KBS-RI) Sulawesi Utara mengadakan kopdar pada 15 Juli 2020 lalu dengan membahas persiapan mengundang para profesi satpam yang ada di Kota Manado.
Maka pada 1 Agustus 2020 KBS Sulut kembali mengadakan kopdar dan sesuai arahan Ketum KBS -RI Hermanto agar mensosialisasikan keberadaan komunitas KBS-RI Sulut di Kota Manado. Kopdar dipimpin langsung oleh Ketua KBS Sulut Penghiburan Tulis.
Penghiburan mengatakan, maksud dan tujuan dari terbentuknya komunitas KBS Sulut adalah untuk menguatkan tali silaturahim antar satpam di wilayah Sulut. Selain itu KBS Sulut juga akan membuat program pembuatan KTA dan seragam serta kegiatan sosial sebagaimana ciri khas KBS –RI.
“Komunitas yang peduli dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan Satuan Pengamanan dan masyarakat dalam bentuk sosial antara satpam dan masyarakat yang ada di Sulawesi Utara,” tegasnya.
Penghiburan berharap, dengan terbentuknya komunitas ini, agar silahturahmi antara sesama anggota KBS Sulut dan masyarakat akan lebih erat, rasa solidaritas akan tinggi, kekompakan akan senantiasa terjaga.
“Manusia mempunyai kemampuan yang sangat luar biasa sehingga kalau kita kemas dalam kemampuan tersebut, didalam satu wadah yang baik, maka kemampuan kita sebagai satuan pengamanan akan menjadi bisa lebih bermanfaat khususnya rekan-rekan seprofesi dan umumnya masyarakat sesuai slogan komunitas KBS RI Sulut ‘Sitou Timou Tumou Tou’ artinya: Manusia hidup untuk memanusiakan orang lain,” tegasnya. [fr]