JURNALSECURITY| Jakarta–Kiprah Satuan Pengamanan (satpam) selama 38 tahun, telah ikut andil dalam menciptakan suasana aman di lungkungan kerja di Indonesia. Kini, setelah 38 tahun, satpam akan menjadi sebuah profesi yang memiliki aturan jelas dalam pelaksanaannya.
Menyikapi 38 tahun satpam, Asosiasi Profesi Sekuriti Indonesia (APSI) akan menggelar seminar dan rapat kerja nasional (Rakernas) pada 31 Oktober-2 November 2018 di Dynasty Resort Bali. Acara berlanjut dengan pelantikan DPD APSI Bali.
Menurut Ketua APSI Azis Said, kegiatan ini untuk melakukan konsolidasi internal organisasi dan mengevaluasi program APSI selama setahun. “Banyak perkembangan terkait satpam yang akan menjadi profesi ini dan harus disikapi oleh organisasi secara baik,” katanya kepada JurnalSecurity, (30/10).
Azis menambahkan salah satu agenda APSI di rakernas ini adalah pelantikan DPD APSI Bali, selain itu juga akan ada pembahasan menyoroti seputar sertifikasi oleh lembaga sertifikasi profesi (LSP) yang akan diberlakukan untuk satpam. Untuk itu, ia mengundang narasumber Irjen. Pol. Drs. H. Arkian Lubis, SH, MSi selaku Kakorbinmas Baharkam Polri.
Arkian yang didaulat menjadi keynote speaker ini akan memaparkan road map pelaksanaan Sertifikasi Profesi Satuan Pengamanan setelah Konvensi SKKNI (Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia) tahun 2018 bidang satuan pengamanan.
Menurut Azis, setelah pertemuan membahas SKKNI dengan para stakeholder, kini tinggal menunggu tanda tangan dari Kementerian Ketenagakerjaan. “Setelah ditandatangani maka sertifikasi satpam oleh lembaga LSP akan berlaku untuk seluruh satpam,” katanya.
Sementara Azis dalam seminar nanti akan membahas seputar hambatan dan tantangan pemangku kepentingan bidang sekuriti pada pelaksanaan sertifikasi profesi satpam. Ke depan, tambah Azis, satpam tidak cukup dengan pelatihan gada pratama tapi harus mengikuti program LSP untuk mendapatkan sertifikat dari LSP.
Sementara dari Mabes Polri hadir sebagai narasumber adalah Kombes Pol. Aloysius Liliek Darmanto, SH membahas tentang kesiapan Polri dalam program sertifikasi profesi satpam menyangkut lembaga, sistem dan sumber daya manusia.
Sebagai penutup sesi seminar, Soegianto, MBA, Ph.D dari Komisioner Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) akan mengupas perbandingan proses dan implemntasi sertifikasi satuan pengamanan di beberapa negara. “Saya berharap seminar ini memberikan gambaran kepada para pengurus APSI tentang sertifikasi satpam yang benar,” tegasnya.[fr]