JURNALSECURITY| Jakarta–Dalam rangka menekan angka pengangguran berbagai upaya terus dilakukan oleh Pemerintah Kota Jakarta Selatan melalui Suku Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Sudin Nakertrans). Salah satunya mengelar program pembinaan dan penempatan tenaga kerja, dengan cara membuka tiga pelatihan ketenagakerjaan..
Kepala Seksi Pelatihan, Penempatan, Produktivitas dan Transmigrasi Sudin Nakertrans Lies Agustini mengatakan, tiga pelatihan tersebut yaitu Pelatihan Satuan Pengaman (Satpam), Pelatihan Mengemudi SIM A, serta kegiatan Pengembangan Kewirausahaan Terpadu. Diharapkan dengan adanya pelatihan dan keterampilan ini ini dapat mengurangi angka pengangguran di wilayah.
“Pelatihan Pengembangan Kewirausahaan Terpadu ada beberapa pilihan di antaranya Kue Basah, Menjahit, Perawatan dan Gunting Rambut, Minuman Sehat, Aneka Kerupuk, Steam AC, dan juga Steam Motor. Bagi masyarakat yang ingin mendaftarkan diri silahkan datang langsung ke kantor walikota,” ujar Lies Agustini dilansir poskotanews.com, Senin (25/2).
Menuturkan, setiap pelatihan memiliki syarat yang berbeda- beda, seperti pelatihan Satpam misalnya, syaratnya adalah fotokopi KTP/KK Jakarta Selatan, pria/wanita usia 18 sampai dengan 40 tahun, fotokopi ijazah minimal SLTA Sederajat, pria tinggi 168 sentimeter, wanita 160 sentimeter, dan tidak bertato. Untuk itu bagi peserta yang akan mendaftarkan dihimbau untuk melengkapinya.
Untuk Pelatihan Mengemudi SIM A syaratnya adalah fotokopi KTP/KK Jakarta Selatan, Surat Pengantar dari kelurahan setempat, pria/wanita usia 18 sampai dengan 50 tahun, serta merupakan warga yang belum bekerja, kurang mampu (memiliki Kartu Keluarga Sejahtera) lebih diutamakan.
“Sedangkan Pengembangan Kewirausahaan Terpadu persyaratan yang di butuhkan fotokopi KTP/KK Jakarta Selatan, pria/wanita usia 20 sampai dengan 50 tahun. Peserta diutamakan, mempunyai keterampilan dasar dalam bidangnya dan memiliki keinginan berwirausaha, serta mempunyai lokasi usaha. Pelatihan ini juga terbuka bagi para disabilitas,” imbuhnya.
Lies Agustini juga menambahkan, dalam pelatihan keterampilan ini tidak dipungut biaya sepeserpun alias gratis. Meski begitu bagi peserta yang ingin ikut dihimbau untuk sungguh-sungguh sehingga setelah selesai keterampilan ini akan mendapatkan pekerjaan sesuai dengan bidangnya masing-masing. [fr]