JURNALSECURITY | Jakarta – Salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia, Muhammadiyah merayakan milad yang ke-108 tahun. Pada perayaannya, Pimpinan Pusat Muhammadiyah memberikan Penghargaan ”Bakti untuk Negeri”.
Salah satu di antara 12 syuhada Covid-19, penerima penghargaan adalah Sugeng Purnomo, salah satu petugas keamanan (Satpam) RS Muhammadiyah Surabaya.
Selain itu, pemberian penghargaan juga diberikan kepada Tenaga Administrasi dan 10 (sepuluh) kader Muhammadiyah lainnya yang berprestasi sebagai penggerak dakwah dan Persyarikatan Muhammadiyah.
Terdapat tiga kategori yaitu perseorangan yang telah mengabdi dan berkorban di masa pandemi Covid-19 ini. Kemudian kategori inovasi dan pendidikan serta lembaga.
Pengumuman peraih penghargaan disampaikan oleh Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Rabu (18/11) pada Resepsi Milad Muhammadiyah ke-108.
Dan berikut Penerima Penghargaan ”Bakti untuk Negeri”
Perseorangan Tenaga Kesehatan dan Pegawai Rumah Sakit Muhammadiyah ’Aisyiyah
- Yudi Dian Prasista, Perawat RS Universitas Muhammadiyah Malang
- Rizal Ansori Hasibuan, Perawat RSIJ Pondok Kopi
- Dwi Hartatik, Perawat RSIJ Cempaka Putih
- dr. H R Nurul Jaqin,Sp.B, Dokter RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta
- Setyaningsih, Perawat RS Roemani Semarang
- dr. H Hasan Zain, Sp.P, Dokter RSI Banjarmasin
- Suriansyah, Admin RSI Banjarmasin
- Sugeng Purnomo, Satpam RS Muhammadiyah Surabaya
- Manggala Putra Mahardhika, S.Kep.,Ners, Perawat RS ‘Aisyiyah Kudus
- dr. Macmud, Sp.BS, Dokter RS Ahmad Dahlan Kediri
- Maulana Malik Hidayatulloh, Amd.Kep, Perawat RS PKU Muhammadiyah Surakarta
- Suwarmo, Perawat RS Muhammadiyah Rodliyah Achid Moga
[lian]
