JURNALSECURITY| Batu–Rasa aman menjadi salah satu hal mutlak yang harus dipenuhi di sebuah kota wisata seperti Kota Batu. Namun saat ini hanya 15 persen saja dari 900 satpam di Kota Batu di 195 perusahaan yang mengantongi sertifikat Kualifikasi Profesi tingkat Gada Pratama.
Kualifikasi tingkat Gada Pratama ini, adalah kualifikasi dasar yang harus dimiliki oleh Satpam. Wakapolres Batu, Kompol Zein Mawardi mengatakan bahwa pihaknya akan terus mendampingi satpam dalam memperoleh kualifikasi yang dibutuhkan oleh Kota Batu.
Sampai saat ini Polres Batu sudah lima kali menggelar pelatihan satpam. “Kita sudah menggelar lima kali pelatihan Satpam, syarat satpam yang bertugas mereka harus memiliki sertifikat Gada Pratama, level pertama lisensi Satpam ini, baru 15 persen yang sudah mengantongi sertifikat ini,” kata Wakapolres dilansir timesmalang.com.
Keberadaan satpam di Kota Batu memang sangat dibutuhkan di kota wisata ini dan sudah dirasakan manfaatnya di lingkungan. “Ada tantangan kita bersama, rekruitmen satpam baru harus mempunyai kemampuan yang diandalkan begitu juga dengan Satpam yang sudah lama, kemampuannya harus kita tingkatkan,” kata Wakapolres.
Satpam turut memberikan kontribusi yang besar dalam pembangunan di Kota Batu, karena kondisi yang aman dan tertib ini membuat dunia usaha memberikan kepercayaan penuh dengan menanamkan investasi mereka di Kota Batu.
Satpam yang ada saat ini sudah memiliki kemampuan yang bisa bersaing dengan tenaga kerja asing. Sesuai dengan SKEP Kapolri nomor 104 tahun 2007, yang bisa melatih Satpam selain Polri ada Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP).
Saat ini menurut kapolres banyak BUJP bagus yang bisa memberikan pelatihan untuk para satpam ini sesuai dengan tingkatannya, mulai dari tingkatan pratama, madya dan terakhir tingkatan utama.
Sertifikat ini menjadi bekal dan menunjukkan bahwa mereka bukan satpam yang masuk dalam proses yang tidak benar. Hingga saat ini masih ada satpam yang masuk tanpa seleksi prosedural dan baru 15 persen yang mengantongi kualifikasi profesi. [fr]
Sumber: www.timesmalang.com