Jurnalsecurity.com | Kepri–Badan Pimpinan Daerah (BPD) Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia (Abujapi) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) bersiap menggelar Musyawarah Daerah (Musda) III pada Senin, 22 September 2025 mendatang di Golden View Hotel, Batam. Agenda utama Musda kali ini adalah pemilihan Ketua Umum BPD Abujapi Kepri periode 2025–2030.
Dua nama telah resmi maju sebagai calon ketua, yakni Dwifung Wirajaya Saputra, CCPS, dan Sunarto Poniman, SH. Dwifung sebelumnya menjabat sebagai Ketua Umum periode 2020–2025, sedangkan Sunarto merupakan Sekretaris Umum pada periode yang sama.
Ketua Steering Committee (SC) Musda III, Mareanus Lase, SH, MTh, menjelaskan bahwa kedua calon telah melalui tahapan penjaringan sejak 8 hingga 12 September 2025. Setelah proses verifikasi, hasil pleno memastikan keduanya memenuhi syarat untuk maju.
“Untuk persyaratannya, secara umum adalah bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, Warga Negara Indonesia setia kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, sehat jasmani dan rohani, serta tidak pernah dipidana atau sedang dalam proses hukum dengan ancaman hukuman sekurang-kurangnya 5 tahun. Sedangkan persyaratan khususnya adalah, KTA dan sertifikat Gada Utama-nya aktif. Yang kedua, wajib sebagai pemilik atau direksi, yaitu ada namanya di dalam akta pendirian atau akta perubahan kenotariatan di perusahaan tersebut. Kemudian tidak melebihi 2 kali menjadi Ketua umum,” terangnya dalam konferensi pers di OS Hotel, Batam Center, Jumat (12/9/2025).
Mareanus menambahkan, peserta Musda yang memiliki hak suara berjumlah sekitar 91 BUJP, masing-masing mewakili satu Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) lokal. Selain itu, terdapat 33 perwakilan BUJP perluasan yang hadir sebagai peninjau.
ArtikelLain
“Syarat jadi peserta itu adalah Surat Tanda Anggota Abujapi yang masih berlaku,” imbuhnya.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum BPD Abujapi Kepri, H Novembriono, SE, yang juga Wakil Ketua Umum Badan Pimpinan Pusat (BPP) Abujapi, menyampaikan harapan agar Musda berlangsung lancar dan menghasilkan pemimpin yang dapat diterima semua pihak. Menurutnya, sinergitas antara BPP dan BPD menjadi kunci penguatan organisasi, termasuk dalam pelaksanaan program yang lebih tertib administrasi dan keuangan.
“Pesan ketua umum, dalam hal membuat agenda maupun program BPD khususnya, itu tidak perlu muluk-muluk. Adanya sinergitas daripada BPD dan BPP itu sebenarnya yang diharapkan. Laksanakan saja bagaimana menjaga kualitas satpam, lalu bagaimana profesionalitas daripada BUJP,” ujarnya.
Novembriono juga menegaskan pentingnya membangun kerja sama erat antara Abujapi dengan Polda Kepri. Sinergi ini, katanya, akan memperkuat hubungan dengan Koordinator Pengawasan Bimbingan Teknis (Korwas Bimtek) Polri dalam upaya meningkatkan kapasitas dan profesionalisme satpam.
“Jadi saya ucapkan selamat kepada BPD Abujapi Kepri dalam hal pelaksanaan musda nanti. Bisa berjalan lancar, tertib, aman sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga. Kita berharap nantinya terpilih calon yang diterima semua pihak,” tuturnya.
Dari sisi teknis, Ketua Organizing Committee (OC) Musda III, Nur Wahid, memastikan seluruh persiapan telah dimatangkan, mulai dari lokasi acara hingga keanggotaan yang akan hadir.
“Insya Allah bakal hadir Ketua Umum BPP Abujapi, Bapak Komjen Pol (Purn) Drs Muhammad Sofyan Jacob, MM, Bapak Kapolda Kepri, Gubernur, Kepala BP Batam. Nanti juga hadir Bapak Kapolresta maupun Dandim. Kami juga mengundang ketua Kadin dan ketua Apindo, karena mereka adalah bagian dari rekan strategis kita juga,” pungkasnya.[]
