JURNAL SECURITY | Bengkulu–Pada malam Jumat (22/12/2023), hampir terjadi aksi pencurian kendaraan bermotor di depan Bank Mandiri Taspen yang terletak di Kelurahan Talang Rimbo, Kecamatan Curup, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu.
Namun, aksi kejahatan ini berhasil digagalkan oleh seorang pria bernama Tri Soetrisno (26), yang merupakan seorang Satpam Bank dan berasal dari Desa Renah Kurung, Kecamatan Muara Kemumu, Kabupaten Kepahiang. Dalam upaya melawan para pelaku, Tri bahkan berhasil menangkap salah satu dari dua pelaku pencurian tersebut.
Keberhasilan Tri dalam menggagalkan aksi pencurian ini merupakan bukti keahlian dan ketangguhannya sebagai seorang Satpam Bank. Tindakan heroiknya tidak hanya melindungi keamanan Bank Mandiri Taspen, tetapi juga memberikan rasa aman kepada masyarakat yang menggunakan jasa perbankan tersebut.
Seperti diberitakan TribunBengkulu.com pada Senin (25/12/2023) pagi, Tri menceritakan kejadian itu bermula sekitar pukul 20.30 WIB.
Saat itu korban sedang melaksanakan piket malam di Bank tersebut. Tri yang berjaga ini sedang berada di dalam kantor sambil mengecas handphonenya dan menonton siaran langsung debat Calon Wakil Presiden (Cawapres).
Posisi pintu terbuka sedikit dan sepeda motornya diparkirkan tepat didekat pintu masuk. Tak berselang lama, Tri belum merasa aneh ketika ada dua orang pria yang mondar-mandir.
Karena saat itu Tri berpikiran bahwa kedua pria tersebut merupakan nasabah yang hendak mengambil uang. Namun karena terus mondar-mandir Tri lantas curiga dan mengintai dari dalam ruangan.
Benar saja, salah satu pria tersebut lantas mendekati sepeda motornya dan bahkan telah menggunakan helm milik korban.
“Jadi dia telah mencoba mencongkel lobang kunci motor saya, bahkan telah menggunakan helm saya,” ujar Tri.
Tri secara spontan langsung berlari keluar dan berteriak maling sembari mengejar pelaku yang hendak kabur. Dia bahkan berhasil menerjang salah satu pelaku hingga terjatuh dan berkelahi dengannya.
Adapun pelaku yang tertangkap berinisial CG (28) warga Desa Buruh Agung Kecamatan Kota Padang.
Saat tertangkap oleh Tri, pelaku ini bahkan sempat mencoba menusuk leher korban dengan kunci T. Tri berhasil menghindar dan hanya tergores sedikit dibagian dada dekat lehernya. Setelah itu Tri berhasil menangkap dan membuang kunci T milik pelaku.
“Ada sekitar beberapa menitan saya berusaha mengamankan salah satu pelakunya, sekitar 15 menit kemudian baru ada yang membantu,” lanjut Tri.
Sementara satu pelaku lainnya berusaha kabur dengan sepeda motornya sambil mengacungkan sesuatu yang diduga senpi ke masyarakat sekitar.
Ia mengaku tidak melihat sesuatu yang diduga senpi tersebut namun mendengar pelaku berteriak “jangan bergerak”. Setelahnya baru ia melaporkan kejadian tersebut ke Polres Rejang Lebong dan satu pelaku telah diamankan.
“Kalau untuk senpi saya tidak melihat, tapi saya mendengar satu pelaku berteriak jangan bergerak, ini pertama kalinya kejadian seperti ini,” kata Tri. [fr]