JURNALSECURITY | Bekasi–Suharti, perempuan jangkung yang memiliki tinggi badan 170 centimeter ini selalu berpenampilan rapi dengan seragam satpam. Ia akrab dipanggil Arty.
Arty menjadi satpam perempuan sejak tahun 2010, alasan ia bergabung menjadi satpam adalah karena pekerjaan profesi satpam ini cukup menantang. Akhirnya melalui BUJP Aditya Mandala Sakti di Bekasi ia memulai karir satpam.
Sebelum menjadi satpam yang ditempatkan di Hitachi Astemo MM2100 Cibitung Bekasi ini, ia pernah bekerja sebagai karyawan toko. Namun setelah memperhatikan profesi satpam ini, akhirnya ia pun tertarik menjadi petugas keamanan.
Untuk menyelami profesi satpam ini, maka Arty harus banyak bertanya terkait tugas yang dijalaninya agar selama bertugas tidak ada kendala. “Menempatkan diri di mana kita ditugaskan dan banyak bertanya kepada rekan kerja,” jelasnya kepada Jurnal Security, Kamis (08/07).
Bagi Arty, profesi satpam merupakan pekerjaan yang mulia, karena satpam sebagai garda terdepan sebuah perusahaan dalam hal menciptakan keamanan dan kenyamanan.
Arty yang sudah menjalani Pendidikan Gada Pratama ini merasa bersyukur karena dengan menjadi satpam, dirinya bisa lebih disiplin dalam menjalani tugas maupun aktivitas sehari-hari. Menjalankan tugas dengan ikhlas dan disiplin serta loyal terhadap perusahaan.
“Berjayalah, siap dalam kondisi apapun di saat menjaga keamanan yang membuat jiwa semakin semangat,” ujar perempuan kelahiran Makassar tahun 1980 ini. [fr]