JURNALSECURITY.com| Palembang–Pilihan menjadi satuan pengamanan (Satpam) telah membulatkan tekad lelaki bernama Agus Agung Purnomo untuk menekuni dunia pengamanan. Pria lajang kelahiran Banyumas ini kini mendapatkan amanah sebagai Direktur Perencanaan dan Pengembangan PT Pataka Sriwijaya.
Agus memulai karir profesi satpam sejak tahun 2007. Awalnya ia menjadi security protokoler tamu perusahaan. Hingga akhirnya ia memutuskan untuk melamar menjadi satpam di perusahaan. Lewat skillnya, Agus sempat bekerja di beberapa perusahaan seperti di PT. Tamacon Alia Utama dengan jabatan sebagai Koordinator Wilayah, PT. Agro Wana Lestari jabatan Chief Security. Kini, di Pataka Sriwijaya Agus mendapatkan amanah sebagai Direktur Perencanaan dan Pengembangan.
Keseriusan Agus dalam mendalami ilmu satpam patut diacungi jempol, pasalnya ia telah mengikuti seluruh pendidikan satpam, mulai dari Gada Pratama, Gada Madya dan Gada Utama. Hal ini semata-mata untuk meningkatkan kualitas skill yang ia punyai.
Kini, Agus memiliki tanggung jawab lebih besar lagi di PT Pataka Sriwijaya, apa yang menadi pengalaman selama ini, ia coba tuangkan dalam perencanaan untuk dikembangkan di perusahaan tempatnya berkarya. Misalnya saja soal diklat bagi satpam.
“Untuk level anggota sudah pendidikan diksar Gada Pratama, sedangkan untuk level seupervisor atau korlap sudah mengikuti Gada Madya,” kata lajang bertinggi badan 171 cm kepada JurnalSecurity.com, Jumat (3/2/2017).
Menurut putra dari pasangan Gunawan dan Sukini ini, peranan pendidikan dan latihan sangat penting untuk pengembangan kualitas satpam ke depan, pendidikan dan latihan dasar juga untuk membentuk mental yang kuat dan merubah sikap dan kepribadian personil satpam.
Agus yang berangkat dari bawah sebagai anggota satpam memahami bagaimana kejiwaan seorang satpam. Karena itu, pendekatan yang ia lakukan kepada anggota adalah pendekatan yang mengedepankan hubungan emosional.
Diantara pendekatan yang dilakukan kepada anggota, mulai dari program Bintal, Binjas, hingga Binroh yang diadakan setiap minggu. Sementara untuk pendekatan ke mitra kerja dengan sering berkomunikasi dan koordinasi tentang kinerja anggota di lapangan ,sehingga terjalin komunikasi dua arah yang positif.
Untuk Binroh, manajemen menggelar pengajian rutin setiap malam Jum at dan menghadirkan penceramah dari luar, tokoh masyarakat dan tokoh agama supaya kedisiplinan yang tumbuh di dasari dari kerohanian yang cukup, sehingga bekerja bisa lebih jujur dan bertanggung jawab.
PT Pataka Sriwijaya terus menunjukkan kualitasnya dengan mendapatkan dua kali penghargaan dari kepolisian. Penghargaan Juara Harapan Tiga lomba ketangkasan drill tongkat,borgol dan baris berbaris dalam rangka HUT Satpam ke-34 tahun 2014.
“Juara 1 (umum) lomba ketangkasan dan baris berbaris,tongkat dan drill borgol Polri dalam rangka HUT Satpam ke-36 tahun 2016 Sumatera Selatan,” kata mantan Ketua HUT Satpam dua periode tahun 2014 dan 2015.
Tahun 2016 ini, Agus juga mendapatkan amanah sebagai Wakil Ketua dalam HUT Satpam ke-36 Sumatera Selatan. Bahkan ia menjadi perwira upacara dengan inspektur upacaranya Gubernur Sumatera Selatan, H Alex Noerdin.
“Pada dasarnya selaku senior Gada Utama yang ditunjuk atau dipercaya sebagai perwira upacara harus selalu siap ,dan harus mau karena sudah managerial dan bisa menjadi contoh dan panutan untuk adik adik Gada Pratama dan Gada Madya,” tuturnya.
Hikmah dari penghargaan ini adalah anggota semakin percaya diri dalam melaksanakan tugas sehari hari, mitra kerja makin percaya bahwa vendor yang dipercaya adalah salah satu BUJP terbaik dan modern.
“Ke depan, kami ingin menjadikan perusahaan yang terpandang, modern dan bisa diandalkan,” tegas penghobi olahraga dan menyanyi ini. [FR]