JURNALSECURITY.com|Riau—Badan Pengurus Daerah Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia (BPD-ABUJAPI) Riau akan menggelar musyawarah daerah (Musda) kedua pada Selasa, 28 Februari 2017 di Riau.
Menurut Ketua Umum ABUJAPI Riau Edi Darmawi, SH mengatakan kegiatan musyawarah ini akan mengagendakan program kerja dan memilih Ketua BPD ABUJAPI Riau untuk periode 2017-2022. “Saya berharap pelaksanaan Musda kedua berjalan lancar,” katanya kepada JurnalSecurity.com, Rabu (22/2/2017).
Edi menambahkan, rencananya Musda kedua di Riau ini akan dibuka oleh Kapolda Riau Irjend Zulkarnain Adinegara dan Ketua Umum BPP ABUJAPI Budi Riyanto.
Menurut Edi, musyawarah kali ini juga untuk meningkatkan peran asosiasi jasa pengamanan dalam hal ini ABUJAPI dalam meningkatkan kualitas BUJP dan satpam di wilayah Riau.
Saat ini, jumlah BUJP yang ada di wilayah Riau berjumlah sekitar 100 perusahaan, baik itu BUJP lokal maupun yang dari luar. “Yang terdaftar di ABUJPAI Riau sebanyak 60 BUJP,” jelasnya.
Terkait dengan jumlah satpam, Edi mengatakan belum ada data resmi yang update tentang jumlah satpam di Riau. “Diperkirakan hampir 20.000 anggota satuan pengamann yang tersebar di Riau, baik yg dikelola oleh BUJP maupun dikelola langsung oleh perusahaan pengguna, dan diperkirakan baru 40 persen yang sudah mengikuti Gada Pratama,” tuturnya.
Sementara itu Ketua 1 Bid. Organisasi dan Keanggotan BPP-ABUJAPI Pusat, Joko PN Utomo mengatakan kegiatan musyawarah daerah ini bagian dari program kerja BPP-ABUJAPI dalam rangka meningkatkan kualitas organisasi di wilayah-wilayah.
“Musyawarah ini juga sebagai bentuk evaluasi pelaksanaan organisasi di wilayah, selain itu juga untuk menguatkan ABUJAPI yang ada di daerah-daerah, sehingga ada hubungan yang erat antara Pusat dan Daerah,” ujar Joko.
Joko berharap, pelaksanaan Musda yang akan digelar di beberapa daerah, salah satunya adalah Riau ini bisa menjadi masukan yang berarti untuk jalannya organisasi menjadi lebih baik lagi di masa yang akan datang. [FR]