JURNALSECURITY| Manado–Sekitar 20 orang anggota satpam Mega Mas Manado diperiksa di Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Kota Manado, pascainsiden penikaman terhadap Dan Sumarauw (29), lelaki asal Pinolosian, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
Keterangan Rumena, Satpam Mega Mas Manado, mereka dibawa ke Mapolres Manado sejak pukul 04.00 Wita, satu jam setelah penikaman terjadi. Namun, kata Rumena, dia tidak tahu kronologis kejadian.
“Saya tidak ada di lokasi waktu kejadian. Saya piket pagi, jadi saya tidak tahu, tanya saja sama penyidik,” ujar Rumena saat berada di samping ruang penyidikan Polresta Manado seperti dilansir zonautara.com.
Sementara itu, Polresta Manado masih sementara melakukan proses penyidikan. Pelaku juga belum diketahui.
Sebelumnya terjadi penikaman sekitar pukul 03.00 Wita. Beberapa Satpam Mega Mas mengejar kelompok yang diduga melakukan keributan. Dan akhirnya korban dianiaya oleh pelaku yang belum diketahui identitasnya hingga meninggal. Dada kirinya ditikam dengan benda tajam, sementara kepalanya berdarah diduga akibat dipukul dengan benda keras. Selanjutnya, jasad korban dibawa ke RSUP Prof Kandouw Malalayang. [FR]