JURNALSECURITY | Sleman – Dua warga negara asing (WNA) terpaksa diamankan petugas satuan pengamanan (Satpam) saat memanjat dan menerobos pagar terluar kompleks Candi Prambanan. Hal ini diketahui pasca video dua WNA itu viral di publik melalui media sosial.
Dalam video itu keduanya terlihat memanjat pagar area terluar kompleks Candi Prambanan dan menerobos masuk.
Video berdurasi 2 menit 20 detik itu dibagikan oleh akun Facebook Suyudi Ahmad di grup Geger Geden Wilayah Klaten. Nampak kedua WNA itu bergantian memanjat pagar sisi selatan Candi Prambanan.
Kedua WNA itu terlihat mengenakan kaus berwarna putih dan celana batik. Mereka tampak celingukan dan kemudian memanjat pagar.
Menanggapi hal ini, General Manager PT Taman Wisata Candi (TWC) Jamaludin Mawardi mengatakan, pasangan itu memanjat pagar sisi selatan Candi Prambanan yang berbatasan dengan Jalan Raya Yogya-Solo, Minggu (2/1).
Keduanya kemudian disergap di dekat Kantor Unit Candi Prambanan. Usai ditangkap, kedua WNA itu dimintai keterangan dan diketahui ternyata belum memiliki tiket. Satpam kemudian mengarahkan keduanya untuk membeli tiket masuk seharga 25 dolar AS per orang.
“Terus akhirnya didekati ditanyai dan mereka belum beli tiket, ya akhirnya kita giring mereka ke arah tiket loket untuk membeli tiket dan mereka bersedia,” imbuhnya.[lian]
