Jurnal Security
No Result
View All Result
12 November 2025
  • HOME
  • NASIONAL
    • INTERNATIONAL
    • NEWS
  • INSPIRATION
    • SATPAM
    • CERITA SATPAM
    • FACEPAM
    • TIPS SATPAM
  • POLRI
    • TNI
    • REGULASI
    • ASOSIASI
    • KOMUNITAS
  • INDUSTRI
    • GIAT BUJP
    • BISNIS
    • LOWONGAN KERJA
  • HUKUM
    • KRIMINAL
    • NARKOBA
    • MODUS
  • TEKNOLOGI
    • SECURITY SYSTEM
    • CYBER
    • KESEHATAN
  • BLOKNOTE
    • KOLOM OPINI
Jurnal Security
ADVERTISEMENT
Home RAGAM KESEHATAN

Cara Satpam Mengarahkan Pengunjung Buang Sampah di Tempatnya

09/11/2025
in KESEHATAN
A A
Cara Satpam Mengarahkan Pengunjung Buang Sampah di Tempatnya
14
SHARES
Ayo ShareShare YukAyo ShareShare Yuk

 

Jurnalsecurity.com | Pagi itu suasana di depan gedung perkantoran tampak sibuk. Mobil dan motor keluar masuk bergantian, sementara seorang satpam berdiri sigap di depan gerbang, menyambut setiap tamu dengan senyum ramah. Namanya Pak Joko. Di sela tugasnya mengatur parkir, matanya menangkap pemandangan kecil: seorang pengunjung dengan santai membuang bungkus roti di pinggir taman.

Bukannya marah, Pak Joko mendekat dengan sopan sambil berkata,

“Pak, mohon maaf ya, tempat sampahnya di sebelah sana. Biar halaman kita tetap bersih.”

Pengunjung itu tersenyum malu dan segera memungut sampahnya. Sekilas tampak sepele, tapi tindakan sederhana seperti itu sesungguhnya memiliki dampak besar. Karena di balik tugas keamanan yang dijalankan, satpam juga berperan sebagai pengarah etika lingkungan di area kerja — terutama dalam hal menjaga kebersihan.

Lebih dari Sekadar Penjaga Keamanan

Dalam banyak perusahaan, satpam seringkali dianggap hanya bertugas menjaga keamanan fisik — memeriksa tamu, mengatur lalu lintas kendaraan, atau memastikan fasilitas dalam kondisi aman. Padahal, satpam juga merupakan penjaga wajah perusahaan.
Mereka adalah orang pertama yang dilihat tamu dan pengunjung ketika datang. Maka, cara mereka bersikap, berkomunikasi, hingga memperlakukan lingkungan sekitar, akan memberi kesan awal tentang budaya perusahaan.

Di sinilah pentingnya peran satpam dalam mengarahkan pengunjung untuk menjaga kebersihan. Tindakan sederhana seperti mengingatkan tamu agar membuang sampah pada tempatnya sebenarnya bagian dari menjaga citra dan kenyamanan lingkungan kerja.
Satpam bukan sekadar penjaga pintu, tetapi juga penjaga disiplin sosial.

ArtikelLain

gerak jalan satpam

10 Jenis Olahraga yang Cocok untuk Satpam

10 November 2025
satpam gorontalo

Satpam Motor Penggerak Ramah Lingkungan di Area Kerjanya

8 November 2025
pemeriksaan kesehatan satpam

Manfaat Pemeriksaan Kesehatan bagi Satpam agar Tetap Prima

6 November 2025
donor darah satpam

Manfaat Donor Darah untuk Kesehatan Satpam

6 November 2025

Seni Menegur dengan Sopan

Menegur orang lain — apalagi pengunjung atau tamu — tentu tidak mudah. Dibutuhkan seni komunikasi agar pesan tersampaikan tanpa menyinggung. Satpam yang baik memahami bahwa teguran harus disampaikan dengan bahasa yang ramah, nada yang tenang, dan ekspresi yang bersahabat.

Misalnya, alih-alih berkata keras, “Jangan buang sampah sembarangan!”, lebih baik menggunakan kalimat seperti:

“Pak, boleh bantu saya ya buang sampahnya ke tempat sampah di sebelah sana? Biar halaman kita tetap rapi.”

Atau, “Maaf ya Bu, tempat sampahnya ada di dekat pintu masuk. Kita jaga bareng-bareng biar bersih.”

Kalimat yang lembut seperti ini jauh lebih efektif. Pengunjung tidak akan merasa dipermalukan, justru akan menghargai sikap sopan dan tanggung jawab dari si satpam.

Kuncinya adalah mengajak, bukan menghakimi.

Memberi Contoh Lebih Kuat dari Seribu Kata

Sebelum bisa mengarahkan orang lain, satpam harus terlebih dahulu menjadi teladan. Bila area pos jaga bersih, tong sampah tertata rapi, dan satpam sendiri terlihat disiplin dalam menjaga kebersihan, maka pengunjung akan otomatis meniru.
Kebersihan memang sifatnya menular.

Satpam yang selalu terlihat aktif menjaga kerapian area depan, menyapu dedaunan, atau memungut sampah kecil tanpa ragu, memberi pesan kuat bahwa menjaga lingkungan adalah bagian dari tanggung jawab bersama.
Orang akan segan untuk mengotori tempat yang bersih dan terawat.

Dengan kata lain, keteladanan adalah bentuk edukasi paling efektif.
Tanpa banyak bicara, tindakan nyata lebih berpengaruh daripada seribu peringatan.

Menyiapkan Sarana yang Memudahkan Pengunjung

Tidak jarang pengunjung membuang sampah sembarangan bukan karena tidak peduli, tapi karena tidak tahu di mana tempat sampah berada.
Oleh karena itu, satpam bisa bekerja sama dengan bagian kebersihan atau manajemen gedung untuk memastikan fasilitas pembuangan sampah tersedia dan mudah dijangkau.

Beberapa langkah kecil yang bisa dilakukan antara lain:

  • Menempatkan tong sampah di titik-titik strategis seperti dekat pintu masuk, area parkir, atau pos jaga.
  • Memastikan tong sampah dalam kondisi bersih dan tidak penuh.
  • Memberi tanda atau label sederhana seperti “Sampah Kering”, “Sampah Basah”, atau “Plastik” agar pengunjung bisa memilah dengan mudah.
  • Menambahkan papan pengingat kecil yang ramah seperti “Buang Sampah di Sini Yuk” atau “Bersih Itu Aman, Aman Itu Nyaman.”

Dengan sarana yang memadai, satpam tidak perlu sering menegur. Lingkungan itu sendiri sudah “berbicara” untuk mengarahkan pengunjung bertindak dengan benar.

Pendekatan Edukatif dalam Menumbuhkan Kesadaran

Satpam juga dapat menjadi edukator lingkungan dengan cara sederhana dan persuasif.
Misalnya, ketika menyambut tamu, ia bisa menambahkan ucapan ringan seperti,

“Selamat datang, Pak. Kalau ada sampah, tempatnya di dekat taman ya.”

Ucapan singkat seperti itu tidak terdengar sebagai teguran, melainkan pengingat sopan yang disampaikan dengan cara natural.
Pendekatan edukatif semacam ini bisa diterapkan secara konsisten agar terbentuk kebiasaan di kalangan pengunjung dan karyawan.

Selain itu, satpam juga bisa mengingatkan secara tidak langsung melalui tindakan preventif — misalnya, menempatkan tong sampah kecil di dekat tempat duduk tamu, atau memastikan tidak ada area “abu-abu” yang rawan jadi tempat buang sampah sembarangan.

Menghubungkan Kebersihan dan Keamanan

Kebersihan dan keamanan ternyata memiliki hubungan yang erat. Area yang bersih dan tertata rapi memudahkan satpam melakukan pengawasan. Tidak ada benda mencurigakan yang tertutup tumpukan sampah, dan potensi bahaya seperti licin akibat tumpahan atau serpihan tajam bisa dihindari.

Sebaliknya, lingkungan yang kotor dan berantakan bisa memunculkan risiko keamanan: dari kecelakaan kecil, hingga munculnya hewan pengganggu.
Dengan demikian, saat satpam menjaga kebersihan, sebenarnya ia juga sedang menjaga keamanan secara tidak langsung.

Inilah mengapa peran satpam sebagai pengarah kebersihan bukan tambahan tugas, tapi bagian dari tanggung jawab profesionalnya.

Membangun Kerjasama dengan Karyawan dan Manajemen

Agar upaya menjaga kebersihan lebih efektif, satpam perlu mendapat dukungan dari seluruh elemen kantor.
Manajemen bisa menyiapkan pelatihan singkat tentang etika lingkungan, cara berkomunikasi dengan pengunjung, hingga strategi menciptakan area kerja yang bersih.

Karyawan juga harus dilibatkan — misalnya dengan program “Gerakan Kantor Bersih” yang dilakukan setiap Jumat pagi.
Dalam kegiatan seperti ini, satpam tidak hanya menjaga area, tapi ikut serta dalam aksi kebersihan. Keterlibatan itu memberi kesan bahwa semua pihak punya tanggung jawab yang sama.

Dengan kolaborasi, pesan kebersihan menjadi bagian dari budaya kerja, bukan sekadar imbauan sementara.

Membangun Kebiasaan Baik dari Pintu Depan

Lingkungan kerja yang bersih dan nyaman tidak tercipta dalam semalam. Ia terbentuk dari kebiasaan kecil yang dilakukan terus-menerus — termasuk kebiasaan membuang sampah pada tempatnya. Dan kebiasaan itu seringkali berawal dari pintu depan, dari pos jaga, dari sapaan ramah seorang satpam yang tak lelah mengingatkan dengan sopan.

Satpam bukan hanya pengawal keamanan, tapi juga penjaga kesadaran.
Dari caranya berbicara, bersikap, dan memberi contoh, satpam bisa menumbuhkan disiplin lingkungan yang menular kepada semua orang di kantor.

Seperti kata Pak Joko sambil tersenyum di akhir shift-nya:

“Kalau halaman depan bersih, tamu pun merasa nyaman. Dan kalau tamu nyaman, berarti kita berhasil menjaga bukan cuma keamanan, tapi juga kehormatan tempat kerja kita.”

Sebuah kalimat sederhana yang mengingatkan kita bahwa menjaga lingkungan, sesungguhnya adalah bagian dari menjaga martabat.[]

Seputar Lingkungan: https://dlhdharmasraya.org/

Tags: kebersihan kantorsatpam pedulitempat sampah
SendShare6ShareTweet4

Redaksi

Anda punya info menarik seputar satpam berprestasi, giat perusahaan BUJP atau komunitas satpam? Kirimkan rilis tulisannya ke email beritasatpam@gmail.com. Terima kasih

RelatedPosts

Pinggang Sakit Saat Duduk Lama? Ini Sebabnya

Pinggang Sakit Saat Duduk Lama? Ini Sebabnya

18 January 2017
Mengenal Kesehatan dan Keselamatan Kerja

Mengenal Kesehatan dan Keselamatan Kerja

20 November 2016
Resiko Pekerjaan yang Menuntut Banyak Berdiri

Resiko Pekerjaan yang Menuntut Banyak Berdiri

11 February 2020
Jadwal Kerja Malam, Siapa Takut?

Jadwal Kerja Malam, Siapa Takut?

7 February 2020
5 Hal Anda Perlu Ketahui Sebelum Kerokan

5 Hal Anda Perlu Ketahui Sebelum Kerokan

22 January 2017
Satpam Perketat Pengamanan Kawasan Tanpa Rokok

Satpam Perketat Pengamanan Kawasan Tanpa Rokok

1 July 2017
Olahraga Lari Pagi, Solusi yang Sibuk Ngantor

Olahraga Lari Pagi, Solusi yang Sibuk Ngantor

24 February 2017
Tidur Lagi Usai Subuh, Sehatkah?

Tidur Lagi Usai Subuh, Sehatkah?

21 November 2016
Menkes Buka Pameran Kesehatan dan Alat Kesehatan

Menkes Buka Pameran Kesehatan dan Alat Kesehatan

18 November 2016
Ayam Bakar atau Ayam Goreng: Mana yang Lebih Baik untuk Kesehatan?

Ayam Bakar atau Ayam Goreng: Mana yang Lebih Baik untuk Kesehatan?

11 December 2024
Next Post
hut satpam ke-42

Satpam sebagai Role Model Budaya Bersih bagi Karyawan di Kantor

yel yel satpam

Jenis Perlombaan Seru Saat HUT Ke-45 Satpam, Apa Saja?

Arab Saudi Gunakan Teknologi Modern untuk Lestarikan Sejarah Haji dan Dua Masjid Suci

Arab Saudi Gunakan Teknologi Modern untuk Lestarikan Sejarah Haji dan Dua Masjid Suci

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

jasa SEO DM Labs

Berita Populer

donor darah satpam

Manfaat Donor Darah untuk Kesehatan Satpam

by Redaksi
6 November 2025

pos satpam

“Green Security Post”: Menata Ulang Konsep Pos Satpam yang Nyaman dan Berkelanjutan

by Redaksi
8 November 2025

barisan satpam

Mengapa Satpam Harus Peduli dengan Lingkungan Sekitar

by Redaksi
4 November 2025

satpam rumah

Pentingnya Keamanan Kompleks Perumahan Menjaga Rasa Aman

by Redaksi
26 October 2025

satpam jaga kepanasan

Strategi Satpam Menghadapi Cuaca Ekstrem Panas

by Redaksi
31 October 2025

Jam tangan rolex

IDWX, Tempat Pecinta Jam Tangan Rolex di Jakarta

by Redaksi
10 November 2025

pelatihan satpam

Peran Satpam dalam Menjaga Lingkungan Kerja Tetap Sehat

by Redaksi
5 November 2025

10 Tips Satpam Saat Jaga Malam: Tetap Waspada, Aman, dan Fit

10 Tips Satpam Saat Jaga Malam: Tetap Waspada, Aman, dan Fit

by Redaksi
10 November 2025

Sejarah Haji dan Dua Masjid Suci di Jeddah

Pameran Dokumen Langka Sejarah Haji dan Dua Masjid Suci di Jeddah

by Redaksi
11 November 2025

gerak jalan satpam

10 Jenis Olahraga yang Cocok untuk Satpam

by Redaksi
10 November 2025

ARSIP

JASA ARTIKEL SEO

Mau website usaha Anda mudah ditemukan dalam mesin pencari Google? Digital Media Labs melalui Web Syndication melayani jasa penulisan artikel SEO dan backlink.
Hubungi kami di: 085900018001

Web Syndication:

jurnalsecurity.com
promoukm.com
indonesiasentris.com
destinasiindnesia.com
caramakan.com
carasehat.net
seputarhalal.com
rumahayah.com
inilahkita.com
beritakamera.com
inibekasi.com
beasiswakampus.com
megapolitan.id
beritasantai.com
wartaregional.com
Surabayakota.com

YOUTUBE

https://youtu.be/9ssSGvShxlw
Jurnal Security

© 2016 Jurnal Security | By Digital Media Labs

Navigate Site

  • TENTANG KAMI
  • REDAKSI
  • DISCLAIMER
  • ENGLISH

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • NASIONAL
    • INTERNATIONAL
    • NEWS
  • INSPIRATION
    • SATPAM
    • CERITA SATPAM
    • FACEPAM
    • TIPS SATPAM
  • POLRI
    • TNI
    • REGULASI
    • ASOSIASI
    • KOMUNITAS
  • INDUSTRI
    • GIAT BUJP
    • BISNIS
    • LOWONGAN KERJA
  • HUKUM
    • KRIMINAL
    • NARKOBA
    • MODUS
  • TEKNOLOGI
    • SECURITY SYSTEM
    • CYBER
    • KESEHATAN
  • BLOKNOTE
    • KOLOM OPINI

© 2016 Jurnal Security | By Digital Media Labs