JURNALSECURITY | Solo – Sebuah iklan lowongan kerja untuk posisi satpam di Masjid Raya Sheikh Zayed sangat mencengangkan. Pasalnya, iklan yang beradar di media sosial Whatsapp (WA) itu menawarkan gaji tiga kali lipat dari upah minimum kota (UMK) Solo.
Tak tanggung-tanggung, dalam iklan tersebut lowongan satpam itu memberikan gaji Rp6 juta per bulan, dan iming-iming dapat THR alias gaji ke-13.
Tawaran ini tentu menggiurkan, apalagi untuk gaji posisi satpam. Asal tahu saja, gaji itu jauh di atas UMK Solo 2023 yang ditetapkan Rp2,174 juta.
Sarjana lulusan S1 yang bekerja di Solo pun rata-rata punya gaji di kisaran Rp2 juta-Rp3 juta.
Dilaporkan kompas.com, Direktur Operasional Masjid Raya Sheikh Zayed Munajat, tak membantah adanya lowongan itu.
Namun, soal nominal gaji yang ditawarkan belum ada kepastian dari pihaknya. Munajat beralasan, lowongan kerja itu diadakan oleh pihak ketiga yang menjadi rekanan pengelola Masjid Raya Sheikh Zayed
“Memang betul, pihak ketiga mengadakan rekrutmen,” kata Munajat dikutip dari Tribun Solo.com, Selasa (7/3/2023).
“(Untuk pesan itu benar atau tidak) sebentar, saya akan tanya ke pihak ketiga, sebab banyak versi katanya,” tambahnya.
Dia menjelaskan, terkait unsur keamanan, pengelola Masjid Raya Sheikh Zayed bekerja sama dengan pihak ketiga atau outsourcing.
Munajat mengatakan, sebelumnya, sudah digelar proses rekruitmen awal untuk warga sekitar Masjid Raya Sheikh Zayed.”Kemarin, pertama mengajukan, pengumuman kepada warga sekitar, setelah itu saya tak tahu,” ucap dia.
“Awal itu sekitar 100-an orang, ada cleaning service, bertahap, security bertahap,” tambahnya.
Salah satu syarat untuk melamar posisi satpam ini di antaranya tinggi badan ideal minimal 175 cm. Selain itu, pelamar harus berpenampilan menarik, punya sertifikat pelatihan satpam, juga wajib punya kemampuan bela diri resmi.[lian]