JURNAL SECURITY | Batam–Direktur LSP P-2 Sekuriti PP Polri Irjen Pol (Purn) Drs A Kamil Razak, SH. MH. secara resmi membuka Pelaksanaan Program Sertifikasi Kompetensi Kerja (PSKK) kualifikasi Gada Pratama sekaligus Uji Kompetensi Gada Madya dan Gada Utama di Batam, Kepri Sabtu (6/7).
Kegiatan uji kompetensi ini dilaksanakan oleh PT Siaga Jaya selaku BUJP Diklat bekerjasama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) P2 Sekuriti PP Polri. Dengan menggunakan TUK di SMK Penerbangan SPN Dirgantara Batam ini berlangsung selama 3 hari mulai 6 – 8 Juli 2024.
Seluruh asesi atau peserta uji akan diberikan tes dalam rangka menjamin kompetensinya di bidang pengamanan sesuai kualifikasi yang dimilikinya. Masing masing kualifikasi baik Gada Pratama, Gada Madya dan Gada Utama tentunya memiliki persoalan uji sesuai unit kompetensinya.
Direktur LSP P-2 Sekuriti PP Polri Irjen Pol (Purn) Drs A Kamil Razak, dalam pesannya, diharapkan agar para peserta uji ini bisa benar-benar menujukkan kompetensi keahlian dan keterampilan di bidang Satpam serta menggunakan kesempatan pada uji kompetensi ini dengan sebaik-baiknya sebagai perbedaan dengan yang belum di uji.
“Paling penting adalah jadilah Satpam yang profesional melalui Uji Kompetensi ini. Sehingga, bisa membantu tugas Kepolisian dan diharapkan setiap anggota Satpam memiliki kualifikasi sebagai pengemban fungsi Kepolisian,” ujar Kamil Razak.
Dengan demikian, kata Kamil lagi, tantangan anggota Satpam ke depan cukup berat dalam pengamanan di suatu instansi maupun perusahaan tempat bekerja. Melalui pendidikan dan pelatihan serta di uji kompetensi ini, peserta akan mendapat sertifikat BNSP dengan logo garuda emas yang tentunya menjadi kelebihan tersendiri dengan dinyatakannya Kompeten setelah lolos uji. Sehingga keterampilan, pengetahuan dan kemampuan Satpam akan menjadi modal dasar untuk menjalankan tugas di tengah tantangan dunia kerja mendatang.
“Ini kesempatan bagi saudara-saudara, berkarir di perusahaan maupun instansi yang membutuhkan Satpam. Silahkan ikuti uji kompetensi ini dengan sebaik baiknya, dan tunjukkan kalian mampu menjadi Satpam Kompeten sebagai keunggulan tersendiri” tuturnya.
Purnawirawan Polri yang pernah menyandang Bintang Dua di pundaknya ini juga mengimbau kepada perusahaan-perusahaan, kawasan industri, instansi baik pemerintah maupun swasta di Batam, agar anggota Satpam di lingkungan perusahaannya, mengikuti uji kompetensi profesi Satpam yang diprogramkan oleh BNSP, baik kualifikasi Gada Pratama, Gada Madya dan Gada Utama. Hal tersebut sejalan dengan amanat Presiden Joko Widodo yang telah mencanangkan pada era kompetensi dalam rangka menyambut Indonesia Emas 2045.
Direktur PT Siaga Jaya Nurwahid, SH, CCPS didampingi Kepala Pusdiklat PT Siaga Jaya Jalniadi mengatakan, uji kompetensi bagi Satpam itu dilaksanakan untuk menguji kemampuan pengetahuan dan ketrampilan sesuai standar. Dengan menghadirkan asesor sebanyak tiga orang, yakni AKBP (Purn) Hartono, Dwifung Wirajaya Saputra dan Ryan Istiyanto, LSP P2 Sekuriti PP Polri berharap bahwa seluruh asesi dapat melalui ujian ini dengan baik dan dinyatakan kompeten.
“Uji kompetensi ini merupakan salah satu pembeda dari postur Satpam yang belum diuji dan dinyatakan kompeten dengan yang sudah. Ini merupakan kalibrasi kemampuan dalam mewujudkan profesionalitas di dunia pengamanan yang ke depan akan menghadapi tantangan berat dan gempuran tantangan dunia kerja. Agar nantinya Satpam yang telah mengikuti pelatihan kompetensi ini dapat memperlihatkan kinerja yang bisa dipertanggungjawabkan, terutama dalam menerapkan sistem pengamanan yang baik di perusahaan tempat bekerja. Selain itu diharapkan dari kegiatan ini dapat menghasilkan Satpam yang memiliki sikap mental yang baik serta berkarakter dan bermartabat dalam melakukan tugasnya di lapangan kelak ketika bekerja,” kata Nurwahid.
Sementara itu, Ryan Istiyanto, SH. MH selaku asesor dalam kegiatan itu mengatakan, tujuan diadakan sertifikasi tersebut untuk menjalankan amanah Undang Undang juga Perpol Nomor 1 tahun 2023. Selain itu untuk memastikan seluruh personil Satpam itu telah berkompeten untuk melaksanakan tugas dan fungsinya karena Satpam merupakan sebuah profesi yang sangat penting dan vital.
“Uji kompetensi ini juga merupakan wujud peningkatan sumber daya manusia serta kompetensi dalam pengamanan yang nantinya hendak membentuk kualitas personil Satpam yang profesional sebagai bekal dalam melaksanakan tugas serta kewajiban pengamanan di unit kerjanya masing- masing. Dan yang terpenting adalah ilmu serta keterampilan yang dimiliki oleh asesi dapat dipelihara dan dijaga dalam tugas yang nantinya dilakukan setelah selesai melaksanakan kegiatan ini secara kontinyu dan berkesinambungan” kata Ryan. []