JURNALSECURITY| Lumajang– Profesi satpam atau satuan pengamanan biasanya identik bagi kalangan laki-laki sehingga jarang perempuan yang berminat menjadi profesi ini. Namun berbeda dengan satpam perempuan (secwan) di Rumah Sakit Bhayangkara Lumajang ini. Dia dalah Amelina Eva (23) Warga Desa Karangsari Kecamatan Sukodono dalam balutan jilbabnya selalu ramah menjalankan tugasnya.
Senyumnya tak pernah pudar dari wajahnya, sesekali dia membukakan pintu bagi penunggu pasien yang hendak membesuk keluarga atau kenalannya. “Kerja di sini baru satu bulan, dulu saya bekerja satpam di Telkom,” kata Amel dilansir lumajangsatu.com, Kamis (20/2).
BACA JUGA:
Sebelumnya dia juga pernah mengikuti bela diri dan mendapat pelatihan sebagai profesi satpam mendapat beberapa materi meliputi standard keamanan dan dunia kesehatan.
Perempuan beranak satu ini mengatakan telah menguasai salah satu aliran bela diri. Menurutnya keterampilan silat sangat penting bagi perempuan masa kini, paling tidak untuk menjaga diri dari godaan yang tidak berguna.
Selain menjadi satpam dia juga menjalani sebagai ibu rumah tangga. “Sepulang kerja saya langsung mengurus anak mbak, dia masih berusia 2 bulan,” kata perempuan yang murah senyum itu.
Menjadi satpam memang menjadi pilihan sebagai profesinya, suaminya juga mendukung profesi ini. [fr]
