JURNALSECURITY.com–Kejahatan terjadi karena ada niat dan kesempatan. Begitupula dengan fenomena kejahatan yang terjadi di apartemen. Kejahatan di apartemen bisa mulai dari pencurian hingga pembunuhan.
Sebuah pelajaran berharga dari sebuah kejadian tentang sewa menyewa apartemen, ternyata penyewa hanya ingin menguras barang-barang yang ada di dalam apartemen. Berikut modus operandi pencurian di apartemen dengan modus menyewa.
Si A pemilik sebuah unit apartemen di Jakarta, mengaku kecolongan. Ia menjadi korban pencurian oleh penyewa unit apartemennya. Semula, ia memasang iklan untuk memasarkan unitnya di sebuah laman sewa apartemen. Dari situ, ia menerima beberapa telepon dari calon penyewa yang berminat terhadap unitnya. Pilihan jatuh pada si B, yang hendak menyewa unit selama setahun dengan nilai sewa total Rp 72 juta atau setara Rp 6 juta per bulan.
Biasanya, penyewa apartemen yang ingin langsung menempati hunian cenderung akan membayar uang sewa di awal berbarengan dengan tanda tangan kontrak sewa. Meski curiga, si A menyerahkan kunci unit miliknya kepada si B dengan harapan uang sewa ditransfer pada hari itu juga. Namun, setelah hari H yang sudah disepakati tak kunjung ada dan telepon genggamnya tidak lagi aktif.
Keesokan harinya, pemilik apartemen memeriksa dalam apartemen. Ternyata, barang-barang elektronik miliknya raib, di antaranya televisi 24 inci, tabung gas, dan setrika. Dari rekaman kamera pemantau (closed-circuit television/CCTV) apartemen, diketahui bahwa barang-barang tersebut dilarikan si B sejak tak lama setelah 1- 2 jam kunci diberikan.
Apartemen servis dengan pengawasan ketat sekali pun seperti kartu akses khusus, lift khusus, keamanan 24 jam, dan pengamanan CCTV, tak dapat menjamin berkurangnya potensi kejahatan. Apalagi apartemen strata yang pengawasannya tidak seketat apartemen servis. Nah, untuk mencegah terjadinya peristiwa yang dialami si A, ada baiknya pengelola apartemen, atau pun Perhimpunan Penghuni Rumah Susun (PPRS) menciptakan sebuah sistem keamanan yang dapat meminimalisir potensi kejahatan. [FR]