JURNALSECURITY.com| Jakarta–Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Idham Aziz mengapresiasi jalannya aksi 278 menentang Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Ormas berlangsung tertib.
“Pelaksanaan unjuk rasa kali ini berlangsung dengan aman tertib dan masing-masing bisa ada komitmen yang telah kita bangun bersama,” kata Idham di Jakarta, Jumat (28/7).
Ia berharap agar setiap pelaksanaan unjuk rasa ke depannya bisa berjalan lancar dan damai. “Siapa lagi yang akan menjaga Kota Jakarta ini kalau bukan kita. Kita bukan berarti TNI dan Polri saja tapi seluruh elemen masyarakat,” ujarnya.
Idham mengatakan sebagai pihak yang bertanggung jawab atas keamanan di ibu kota, dia memiliki tugas untuk mengawal jalannya demonstrasi. Sejauh demo berlangsung baik, sebut Idham maka polisi akan selalu memberi ruang.
Apalagi, kata dia, menyampaikan pendapat di muka umum sudah diatur dalam Undang-undang.
Aksi 287 yang dimotori Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI), berjalan tertib sejak awal hingga massa bubar.
Sejumlah perwakilan GNPF diterima oleh panitera Mahkamah Konstitusi (MK). Mereka menyampaikan rencana untuk menggugat Perppu nomor 2 tahun 2017 tentang Ormas.
Usai menyampaikan aspirasinya massa aksi 287 membubarkan diri dengan belasan bus pengangkut dari Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. [FR]
