JURNALSECURITY| Tanjungpinang–Satuan pengamanan (Satpam) di Tanjung Pinang berkumpul membuat komunitas bernama Gabungan Satpam Kepri Republik Indonesia (GSK-RI) pada Sabtu 30 Novmber 2019 lalu.
Ketua GSK-RI, Revelita Yusan mengatakan para satpam yang tergabung di GSK ini berasal dari satpam outsourcing di BUJP, satpam organic, satpam sekolah dan perumahan. “ada sekitar 40 satpam berkumpul untuk duduk bersama melakukan pembahasan bagaiman caranya ada wadah komunikasi dan silaturrahmi satpam di Tanjung Pinang dan Bintan,” ungkapnya.
Revelita menjelaskan bahwa visi utama dari GSK adalah wadah untuk komunikasi dan silaturahim dan mendekatkan batin antara satpam yang ada di Tanjung Pinang.
“Satpam itu semua bersaudara bagaikan keluarga erat antara satu sama lain yang tak terpisahkan walaupun berbeda bendera. Tetapi tetap satu tujuan mengemban keamanan dan ketertiban di lingkungn kerja masing-masing dan khususnya membantu kegiatan kepolisian di bidang kamtibmas,” jelasnya. [fr]