JURNALSECURITY.com| Bengkulu–Kapolda Bengkulu, Brigadir Jenderal Yovianes Mahar, memimpin gelar pasukan yang menyertakan anggota TNI dan instansi terkait lainnya pada Rabu (30/11) pagi. Gelar pasukan ini merupakan persiapan, menjelang Aksi Super Damai 2 Desember mendatang.
Dari pihak TNI, sekurangnya tiga satuan setingkat kompi (SSK) disiapkan untuk mengamankan aksi. Begitu juga dengan kepolisian yang menyiapkan sekitar tiga ratus personel.
Bagi Kapolda dan Danrem, walaupun siatuasi nasional memanas, namun keduanya mengatakan kondisi Bengkulu masih relatif aman.
Sementara Kapolda Bengkulu Brigjred Pol Yovianes Mahar, mengatakan pengamanan ini lantaran melihat jumlah peserta aksi yang cukup banyak, sehingga pengamanan harus dilakukan.
Selain itu, Direktorat Lalu Lintas Polda Bengkulu juga telah memetakan lokasi aksi. Demi ketertiban, polisi akan menutup empat ruas jalan menuju Mesjid Raya Baitul Izzah.
Dari simpang empat Padang Harapan, jalan Pembangunan menuju Mesjid Raya, ditutup di sekitar gedung Taman Budaya. Sedangkan lalu lintas diarahkan ke jalan Cimanuk.
Kemudian dari arah kantor Dinas Kesehatan, jalan Indra Giri akan ditutup di sekitar Gedung Juang. Lalu dari arah jalan Kapuas Raya jalan akan ditutup sebelum kantor DPD Golkar. Demikian dilansir rbtv.co.id [FR]