JURNALSECURITY.com| Medan–Para satpam dan cleaning service di Dinas Pendidikan (Disdik) Sumut kembali mempertanyakan honor selama 3 bulan lagi yaitu bulan April-Juni 2017 yang hingga kini belum dicairkan, sehingga meresahkan para tenaga honor tersebut.
Sejumlah perwakilan satpam dan cleaning service yang tidak mau ditulis namanya kepada SIB di Medan, Rabu (28/6) menjelaskan, dari 6 bulan honor yang belum dibayar, hingga kini baru 3 bulan dicairkan diduga, karena ketiadaan anggaran alias kas kosong dan saat ini masih menunggu pengalokasian dari Biro Keuangan Pemprovsu.
Menurut mereka, kondisi serupa juga pernah terjadi tahun lalu, dimana Satpam dan cleaning service tidak menerima honor akibat ketiadaan anggaran dan sempat meresahkan para pegawai honor di Dinas Pendidikan Sumut dimaksud.
Mencermati hal ini, segenap Satpam dan cleaning service mendesak Kadisdik Sumut Dr Drs Arsyad MM agar lebih serius memperhatikan kesejahteraan petugas keamanan maupun petugas kebersihan di kantornya dan tidak pilih kasih atau diskriminasi dengan pegawai tetap yang menerima gaji setiap bulan.
Terpisah Kadisdik Sumut Dr Drs Arsyad Lubis MM ketika dikonfirmasi mengaku baru membayar 3 bulan honor Satpam dan cleaning service terhitung Januari – Maret 2017 dan 3 bulan lagi sedang dalam proses pencairan honor tersebut dan saat ini masih menunggu surat persetujuan dana (SPD) dari Biro Keuangan Pemrovsu.
“Dalam waktu dekat honor 3 bulan lagi akan dicairkan sehingga masalahnya tidak polemik berkepanjangan kelak segenap pegawai di jajaran Dinas Pendidikan Sumut dapat bekerja lebih serius dan penuh tanggung jawab,” harapnya.[FR]
Sumber: hariansib.co