JURNALSECURITY | Lombok – Mantan petugas satuan pengamanan, Imam Fadli terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit usai kelelahan melakukan perjalanan dari Lombok, Nusa Tenggara Barat menuju Padangbai.
Melihat peristiwa ini, BPBD pun mengambil langkah untuk mengarahkan ambulance PSC BPBD Kota Denpasar dari Pos Juanda merapat ke TKP.
Made Sanjaya, petugas medis Ambulans BPBD Denpasar, menerangkan Imam berasal dari Labuan Batu, Sumatera Utara.
“Penanganan orang tergeletak, kelelahan hingga sempat pingsan, pasien mengeluh di ulu hati dan badan terasa lemas, pasien belum makan sejak kemarin,” kata Sanjaya sebagaimana dilansir Tribun Bali, Sabtu ((15/5/2021)
Menurut Sanjaya, Imam sebelumnya melakukan perjalanan dari Lombok, Nusa Tenggara Barat kemudian menuju Padangbai.
“Dia jalan kaki hingga Denpasar dengan tujuan Jember, Jawa Timur,” lanjut Sanjaya.
Imam berjalan kaki karena telantar di Lombok. Ia kehabisan uang setelah terkena PHK dari pekerjaannya sebagai satpam kompleks perumahan di Lombok.
Ia menempuh perjalanan dari Lombok sejak 27 April 2021.
BPBD dan kepolisian kemudian berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan untuk transportasi pasien pulang melalui Pelabuhan Gilimanuk.
Dari Imam, pihaknya juga mendapati surat bantuan fasilitas rapid test dari Dinas Sosial Provinsi NTB guna pemulangan ke daerah asal.
“Kami koordinasi dengan Dishub yang di Ubung itu untuk mengantarkan pulang,” ujar dia.[lian]