JURNALSECURITY.com| Palembang–Aksi penodongan di Palembang tak hanya terjadi di jalanan, tetapi juga di tempat pusat perbelanjaan. Seperti yang dialami seorang pelajar yang terluka parah karena menjadi korban kejahatan saat berada di toilet Palembang Indah Mall (PIM).
Korban bernama Petrik (14), warga Jalan Kebon Manggis, Kelurahan Kepandaian Baru, Kecamatan Ilir Timur I, Palembang. Korban mengalami luka cukup serius akibat terkena pisau pelaku, yakni di dagu kiri, pipi, jari, bahu, dan leher. Dia pun dilarikan ke RS Siloam Sriwijaya yang tak jauh dari lokasi.
Peristiwa itu bermula saat korban sedang buang air kecil di toilet PIM lantai dua, Jumat (10/3) malam. Tiba-tiba pelaku bernama Dian Satria (27) menodongkan pisau ke leher korban untuk meminta paksa ponsel korban.
Korban pun menolak dan melakukan perlawanan. Pelaku kesal dan menusuk dan menyabet korban dengan pisau yang dibawanya hingga terluka.
Beruntung, kejadian itu diketahui satpam mal, setelah melakukan pengejaran hingga di luar gedung, akhirnya pelaku tertangkap dan diamankan. Namun, pengunjung yang emosi dengan kelakuannya menghajar pelaku hingga babak belur.
Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Maruly Pardede membenarkan peristiwa itu. Petugas telah mengamankan pelaku yang melakukan percobaan penodongan terhadap pengunjung mal.
“Benar, kejadiannya tadi malam di toilet PIM. Korban terkena beberapa luka tusuk dan sabetan pisau pelaku,” ungkap Maruly, Sabtu (11/3).
Saat ini, kata dia, pelaku yang diketahui yang berprofesi sebagai penjaga malam di kampungnya di Jalan Sentosa, Lorong Harapan, Plaju, Palembang, itu telah diamankan di Mapolsek Ilir Barat I, Palembang, untuk menjalani pemeriksaan. Barang bukti diamankan sebilah pisau berbentuk bengkok milik pelaku.
“Orangtua korban telah melapor. Kasus ini sedang diproses. Kami imbau pengunjung mal waspada karena bisa saja pelaku berbuat jahat mesti di tempat ramai,” pungkasnya. [FR]