JURNALSECURITY | Malang — Tenun, warga Jalan Sultan Agung Kelurahan Ardimulyo Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, menjadi korban kasus tabrak lari di Jalan Rogonoto Timur Desa Tamanharjo Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, pada Kamis (22/7/2021) pagi.
Warga yang melihat kejadian tersebut lantas menolong Tenun untuk dilarikan ke RS dr Syaiful Anwar (RSSA) Kota Malang, guna mendapatkan perawatan lebih lanjut. Namun sayang, korban akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya.
Kanitlaka Lantas Polres Malang Iptu Agus Yulianto mengatakan, kasus tabrak lari yang mengakibatkan korban tewas sedang dalam proses penyelidikan Unit Laka Lantas Polres Malang.
“Namun kendaraan korban sudah kami amankan sebagai barang bukti. Untuk kasusnya masih kami selidiki,” ujar Kanitlaka Lantas Polres Malang Iptu Agus Yulianto sebagaimana dilansir klikapa.com
Peristiwa kasus tabrak lari ini terjadi sekitar pukul 07.15. Wib. Korban yang diketahui bekerja sebagai satpam, berniat pulang. Dia mengendarai motor Yamaha Zupiter N-3797-GZ seorang diri.
Korban melajukan motor dengan kecepatan sedang dari timur ke barat. Sampai di lokasi, korban berniat mendahului motor tak dikenal yang melaju searah. Mungkin karena kurang hati-hati, motor yang dikendarai korban menyerempet motor tak dikenal itu.
Lantaran kaget, korban kehilangan keseimbangan. Motornya oleng hingga membuatnya terjatuh ke kanan. Sedangkan motor tak dikenal tetap melajukan ke arah barat.
Bersamaan dengan korban terjatuh, dari arah berlawanan melaju kendaraan truk juga tak dikenal. Lantaran jarak cukup dekat, truk tidak bisa menghindari korban. Tubuh korban pun ditabrak. namun sang sopir truk, kabur ke arah timur.
Tenun yang terkapar di tengah jalan, mengalami patah tulang kaki kiri. Termasuk mengalami luka terbuka di kepala hingga mengakibatkan meninggal dunia di lokasi kejadian.
“Sementara untuk truk serta motor tak dikenal yang kabur sedang kami selidiki identitasnya. Kami juga masih mengumpulkan keterangan saksi di lokasi kejadian,” papar Agus.(lian]